Wednesday, November 16, 2011

Langkah Langkah Installasi Ubuntu dengan flashdisk

Kemari saya sudah posting cara menginstall ubuntu 10.10 di flashdisk nah kali ini saya akan posting tentang langkah - langkah menginstall ubuntu 10.10 atau ubuntu sebelumnya dengan flashdisk (FD),jadi anda tidak perlu repot - repot membeli DVD kosong untuk burning ubuntu nya......ya hemat lah.hheheheeeee
cukup banyak sih,,tapi buat anda ya apalah yang nggak...
klo pengen lebih jelas cara install ubuntu di fd nya silahkan baca 
cara menginstall ubuntu 10.10 di flashdisk ,kali ini saya install ubuntu dengan windows 7 dalam 1 hardisk..
gak perlu panjang lebar lagi......check dech!!!

Pada layar instalasi, pilih bahasa yang ingin digunakan lalu klik tombol "Try Ubuntu" untuk menjalankan Ubuntu 10.10 sebagai Live CD. Tunggulah beberapa saat hingga desktop Ubuntu selesai dimuat....

Pada desktop tersebut, klik ganda pada ikon "Instal Ubuntu 10.10". Ubiquity akan segera dijalankan. Pilih bahasa yang ingin digunakan lalu klik tombol "Forward"...

Persiapan menginstal Ubuntu. Installer akan memeriksa ketersediaan perangkat, jika koneksi internet tersedia, pada langkah ini Anda dapat memilih mengaktifkan update otomatis untuk menginstal driver perangkat keras dan juga menginstal software pihak ketiga. Namun jika itu Anda lakukan, proses instalasi akan berjalan lebih lama, untuk saat ini, kami sarankan untuk tidak mengaktifkan pilihan-pilihan tersebut. Klik "Forward" untuk melanjutkan ke langkah berikutnya...

Mengalokasikan ruang hardisk. Pada gambar di bawah nampak bahwa Ubuntu 10.10 mendeteksi keberadaan sistem lain dalam hardisk, sehingga opsi "Install alongside other opersting systems" diaktifkan. Karena kita akan menyusun partisi secara manual, maka silahkan pilih opsi ketiga "Specify partitions manually (advenced)" lalu klik "Forward"...

Pada langkah ini, berhati-hatilah saat memilih partisi yang akan digunakan untuk menginstal Ubuntu. Kesalahan dalam memilih partisi akan menyebabkan data atau file penting lainnya HILANG/TERHAPUS dan TIDAK DAPAT DIKEMBALIKAN lagi. Anda perlu menyesuaikan dengan kondisi hardisk yang Anda gunakan (jangan sampai salah). Pada contoh ini, kami memilih /dev/sda3. Kalau Anda sudah yakin bahwa partisi yang dipilih adalah benar, klik tombol "Delete" untuk menghapus partisi tersebut...

Beberapa saat kemudian Anda akan mendapatkan sebuah ruang kosong, pilih ruang kosong tersebut lalu klik "Add"...


Dalam jendela "Create partition" pada bagian menu dropdown "Us as:" pilih "swap area". Pada "New partition size....:" masukkan nilai dalam satuan megabyte, pada contoh ini kami memasukkan nilai "1024" setara dengan 1GB. Klik "OK" untuk membuat partisi swap dengan kapasitas sesuai dengan yang Anda inginkan...

Pilih ruang kosong yang masih ada lalu klik "Add". Dalam jendela "Create partition" pilih "Logical" pada bagian "Type for the new partition:". Pada bagian menu dropdown "Us as:" pilih "Ext4 journaling filesystem". Pada menu "Mount point:" pilih "/". Pada "New partition size....:" masukkan nilai dalam satuan megabyte, pada contoh ini kami memasukkan nilai "10240" setara dengan 9.4GB. Klik "OK" untuk membuat partisi "/" dengan kapasitas sesuai dengan yang Anda inginkan...

Pilih ruang kosong yang masih tersisa lalu klik "Add". Dalam jendela "Create partition" pilih "Logical" pada bagian "Type for the new partition:". Pada bagian menu dropdown "Us as:" pilih "Ext4 journaling filesystem". Pada menu "Mount point:" pilih "/home". Pada "New partition size....:" masukkan nilai dalam satuan megabyte, pada contoh ini kami memasukkan nilai "9558" setara dengan 8.8GB atau seberapapun ruang kosong yang masih tersedia. Klik "OK" untuk membuat partisi "/home" dengan kapasitas sesuai dengan yang Anda inginkan...

Tabel partisi pada hardisk kami akan terlihat seperti gambar ini....

Silahkan periksa di bagian bawah pada "Boot loader". Pastikan "Device for boot loader installation" yang dipilih adalah "/dev/sda" (lihat gambar) bukan /dev/sda1atau yang lainnya. Ini artinya kita akan menginstal Grub sebagai boot loader Ubuntu pada MBR hardisk...

Jika semua telah dirasa cukup klik "Install" untuk memulai proses instalasi Ubuntu 10.10...
Peringatan: Pada langkah ini partisi hardisk yang telah disusun akan diformat dan semua data yang tersimpan didalamnya akan DIHAPUS dan TIDAK DAPAT DIKEMBALIKAN lagi.

Dalam jendela dimana Anda berada, masukkan tempat Anda berada atau pilih lokasi pada peta bumi yang ditampilkan lalu klik "Forward"....

Pada jendela Keyboard layout, sebaiknya biarkan dalam pilihan default, klik "Forward" untuk melanjutkan....

Dalam jendela Siapa Anda, silahkan masukkan informasi yang sesuai pada masing-masing kolom berikut, isi "Your name:" dengan nama asli Anda, "Your computer's name:" akan terisi secara otomatis namun Anda dapat menyesuaikannya, "Pick a username:" masukkan nama yang akan digunakan sebagai username pada saat login, masukkan password pada "Choose a password" lalu masukkan kembali pada "Confirm your password". Pada opsi di bawahnya, Anda dapat memilih untuk login secara otomatis dengan memilih opsi "Log in Automatically" atau biarkan saja kedua opsi tersebut sesuai default nya, klik "Forward" untuk melanjutkan....

Silahkan Anda bersantai sejenak dan biarkan Ubiquity menyelesaikan tugasnya. Ini akan membutuhkan beberapa waktu bergantung pada spesifikasi komputer yang Anda gunakan...

Setelah proses instalasi selesai akan ditampilkan dialog "Installation Complete", Klik "Restart Now" untuk mereboot komputer...

CD/DVD installer akan dikeluarkan, ambil CD/DVD tersebut lalu tekan enter. Tunggulah beberapa saat hingga komputer dinyalakan kembali dan Anda akan mendapatkan menu boot loader Ubuntu "Grub"... Tekan enter untuk menjalankan sistem Ubuntu 10.10 yang baru saja Anda instal....

Tunggulah sebentar, layar GDM tempat Anda login ke sistem akan ditampilkan. Masukkan username dan password lalu tekan enter atau klik tombol "Log In"....

Desktop Ubuntu 10.10 yang cantik telah siap Anda gunakan....

Anda dapat memeriksa menggunakan Nautilus, partisi sistem Windows 7 dapat dimount dan Anda dapat melihat sebuah hardisk dengan label "Lab" lengkap dengan isinya...

Karena kita menggunakan dual boot mode, kini saatnya untuk mencoba masuk ke sistem Windows 7. Silahkan restart komputer....

Tunggulah beberapa saat. Pada menu grub, pilih menu terakhir "Windows 7 (loader) (on /dev/sda1)" dengan cara menekan tombol panah ke bawah pada keyboard...

Windows 7 akan dijalankan. Anda dapat memeriksa kembali partisi hardisk yang digunakan sekarang. Klik start lalu pilih "Run", ketik "diskmgmt.msc" lalu tekan enter... kini tabel partisi pada hardisk kami akan terlihat seperti pada gambar berikut....





untuk lebih jelasnya silahkan download ebook nya di sini lengkap dengan gambarnnya biar lebih mudah..
Selamat mencoba.....

No comments:

Post a Comment